(sehingga) kamu tidak akan melihat lagi ada tempat yang rendah dan yang tinggi di sana.” (QS. [20] Taha : 107)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Sesudah itu maka Dia akan menjadikan area bekas gunung-gunung itu datar sama sekali sehingga kondisinya berbeda dari sebelumnya. Pada saat itu permukaan bumi menjadi rata; tidak ada sedikit pun kamu lihat padanya tempat yang rendah karena adanya lembah, dan tidak pula tempat yang tinggi-tinggi karena adanya perbukitan.
2 Tafsir Lengkap Kemenag
Sesudah gunung-gunung itu dihancurluluhkan dan beterbangan dibawa angin ke mana-mana, maka tempat berdiri gunung-gunung itu menjadi rata dan berubahlah wajah bumi yang dahulunya indah dipandang mata, karena ada lembah dan bukit ada dataran tinggi, ada pohon-pohon yang rindang dan tanam-tanaman yang hijau, semua itu telah tiada, semuanya telah kembali ke alam fana. Pada hari itu semua manusia menjadi panik berlari kesana kemari untuk menyelamatkan dirinya tak tentu arah dan tujuan seperti tersebut dalam firman-Nya: Pada hari itu manusia seperti laron yang beterbangan, dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan. (al-Qari`ah/101: 4 dan 5) Manusia bertanya-tanya apakah yang telah terjadi dengan bumi seperti tersebut dalam firman-Nya: Dan manusia bertanya, "Apa yang terjadi pada bumi ini?" Pada hari itu bumi menyampaikan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) padanya. (az-Zalzalah/99: 3-4 dan 5)
3 Tafsir Ibnu Katsir
Dalam firman selanjutnya disebutkan:
tidak ada sedikit pun kamu lihat padanya tempat yang rendah dan yang tinggi-tinggi.
Yakni pada hari itu kamu tidak akan melihat di bumi suatu lembah pun, tidak pula suatu dataran tinggi pun, tiada tempat yang rendah, tiada pula tempat yang tinggi, semuanya rata dan datar. Demikianlah menurut pendapat Ibnu Abbas, Ikrimah, Mujahid, Al-Hasan Al-Basri, Ad-Dahhak, Qatadah, dan lain-lainnya yang bukan hanya seorang dari kalangan ulama Salaf.
4 Tafsir Al-Jalalain
(Tidak ada sedikit pun kamu lihat padanya tempat yang melengkung) tempat yang rendah (dan tidak pula tempat yang tinggi) tempat yang tinggi-tinggi.
5 Tafsir Quraish Shihab (Al-Misbah)
Kamu tak akan lagi melihat dataran rendah atau dataran tinggi di muka bumi. Bumi seolah-olah belum pernah dijamah dan dibangun sebelumnya.