Skip to main content

اِنَّا لَنَنْصُرُ رُسُلَنَا وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا فِى الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا وَيَوْمَ يَقُوْمُ الْاَشْهَادُۙ   ( غافر: ٥١ )

innā
إِنَّا
sesungguhnya Kami
lananṣuru
لَنَنصُرُ
benar-benar kami menolong
rusulanā
رُسُلَنَا
rasul-rasul Kami
wa-alladhīna
وَٱلَّذِينَ
dan orang-orang yang
āmanū
ءَامَنُوا۟
mereka beriman
فِى
dalam
l-ḥayati
ٱلْحَيَوٰةِ
kehidupan
l-dun'yā
ٱلدُّنْيَا
dunia
wayawma
وَيَوْمَ
dan pada hari
yaqūmu
يَقُومُ
wahai kaumku
l-ashhādu
ٱلْأَشْهَٰدُ
saksi-saksi

'Innā Lananşuru Rusulanā Wa Al-Ladhīna 'Āmanū Fī Al-Ĥayāati Ad-Dunyā Wa Yawma Yaqūmu Al-'Ash/hādu. (Ghāfir 40:51)

Artinya:

Sesungguhnya Kami akan menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan pada hari tampilnya para saksi (hari Kiamat), (QS. [40] Gafir : 51)

1 Tafsir Ringkas Kemenag

Sebagai pamungkas dari dialog yang terjadi di neraka tersebut, Allah kemudian mengingatkan semua, apakah itu orang-orang kafir ataupun orang-orang mukmin, dengan berfirman, “Sesungguhnya Kami akan senantiasa menolong rasul-rasul yang telah Kami utus dan juga orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan juga menolong mereka pada hari tampilnya para saksi yakni hari Kiamat.”