وَسْٔـَلْ مَنْ اَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ مِنْ رُّسُلِنَآ ۖ اَجَعَلْنَا مِنْ دُوْنِ الرَّحْمٰنِ اٰلِهَةً يُّعْبَدُوْنَ ࣖ ( الزخرف: ٤٥ )
wasal
وَسْـَٔلْ
dan tanyakan
man
مَنْ
orang(rasul-rasul)
arsalnā
أَرْسَلْنَا
Kami utus
min
مِن
dari
qablika
قَبْلِكَ
sebelum kamu
min
مِن
dari
rusulinā
رُّسُلِنَآ
rasul-rasul Kami
ajaʿalnā
أَجَعَلْنَا
adakah Kami jadikan
min
مِن
dari
dūni
دُونِ
selain
l-raḥmāni
ٱلرَّحْمَٰنِ
Maha Pengasih
ālihatan
ءَالِهَةً
tuhan-tuhan
yuʿ'badūna
يُعْبَدُونَ
maka disembah
Wa As'al Man 'Arsalnā Min Qablika Min Rusulinā 'Aja`alnā Min Dūni Ar-Raĥmāni 'Ālihatan Yu`badūna. (az-Zukhruf 43:45)
Artinya:
Dan tanyakanlah (Muhammad) kepada rasul-rasul Kami yang telah Kami utus sebelum engkau, “Apakah Kami menentukan tuhan-tuhan selain (Allah) Yang Maha Pengasih untuk disembah?” (QS. [43] Az-Zukhruf : 45)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Dan tanyakanlah, wahai Muhammad, kepada rasul-rasul Kami yang telah Kami utus kepada umat-umat sebelum engkau, "Apakah Kami menentukan tuhan-tuhan selain Allah Yang Maha Pengasih untuk disembah?" Tentu tidak. Kami hanya menentukan satu Tuhan yang disembah, yaitu Allah Yang Maha Esa.