"Sesungguhnya orang-orang yang berbalik (kepada kekafiran) setelah petunjuk itu jelas bagi mereka, setanlah yang merayu me-reka dan memanjangkan angan-angan mereka. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka (orang-orang munafik) itu berkata kepada orang-orang yang benci kepada apa yang diturunkan Allah (orang-orang Yahudi), 'Kami akan mematuhi kamu dalam beberapa urusan,' dan Allah mengetahui rahasia mereka. Bagaimanakah (keadaan mereka) apabila malaikat (maut) mencabut nyawa me-reka seraya memukul muka mereka dan punggung mereka? Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka mengikuti apa yang menimbulkan kemurkaan Allah dan (karena) mereka membenci (apa yang menimbulkan) keridhaanNya, sebab itu Allah mengha-pus (pahala) amal-amal mereka." (Muhammad: 25-28).
(25) Allah سبحانه وتعالى mengabarkan tentang kondisi orang-orang murtad dari petunjuk dan iman dan mundur ke belakang menuju kesesatan dan kekufuran bukan berdasarkan suatu dalil yang me-nunjukkan mereka dan juga tanpa penjelasan yang nyata, namun kemurtadan mereka itu karena ajakan musuh mereka (setan), ke-batilan yang dihiasi oleh setan, sehingga terlihat baik bagi mereka serta dikte yang dilakukan setan kepada mereka.
﴾ يَعِدُهُمۡ وَيُمَنِّيهِمۡۖ وَمَا يَعِدُهُمُ ٱلشَّيۡطَٰنُ إِلَّا غُرُورًا 120 ﴿
"Setan memberi mereka janji dan angan-angan dan tidaklah mereka diberi janji (oleh setan) melainkan hanya tipuan (belaka)." (An-Nisa`: 120).
(26) ﴾ ذَٰلِكَ ﴿ "Yang demikian itu," adalah karena telah jelas petunjuk pada mereka namun mereka tidak mau menerima tapi menolaknya, dan mereka (orang-orang munafik) i t u ﴾ قَالُواْ لِلَّذِينَ كَرِهُواْ مَا نَزَّلَ ٱللَّهُ ﴿ "berkata kepada orang-orang yang benci kepada apa yang diturunkan Allah," dari orang-orang yang menampakkan permusuh-an kepada Allah سبحانه وتعالى dan RasulNya, ﴾ سَنُطِيعُكُمۡ فِي بَعۡضِ ٱلۡأَمۡرِۖ ﴿ "Kami akan mematuhi kamu dalam beberapa urusan," yakni orang-orang yang memiliki keinginan sama dengan mereka. Karena itulah Allah سبحانه وتعالى menyiksa mereka dengan kesesatan dan menempatkan mereka tetap berada pada jalur yang akan menyampaikan mereka pada kesengsaraan dan siksa abadi, ﴾ وَٱللَّهُ يَعۡلَمُ إِسۡرَارَهُمۡ ﴿ "dan Allah mengetahui rahasia mereka," dan karena itulah Allah سبحانه وتعالى membuka kedok mereka serta dijelaskan pada hamba-hambaNya yang beriman agar tidak tertipu.
(27) ﴾ فَكَيۡفَ ﴿ "Bagaimanakah," engkau melihat kondisi mereka yang buruk serta pemandangan mereka yang mengerikan,﴾ إِذَا تَوَفَّتۡهُمُ ٱلۡمَلَٰٓئِكَةُ ﴿ "apabila malaikat (maut) mencabut nyawa mereka," yakni para malaikat yang ditugaskan untuk mencabut nyawa mereka,﴾ يَضۡرِبُونَ وُجُوهَهُمۡ وَأَدۡبَٰرَهُمۡ ﴿ "seraya memukul muka dan punggung mereka," dengan alat pemukul secara keras.
(28) ﴾ ذَٰلِكَ ﴿ "Yang demikian itu," adalah azab yang mereka dapatkan disebabkan ﴾ بِأَنَّهُمُ ٱتَّبَعُواْ مَآ أَسۡخَطَ ٱللَّهَ ﴿ "karena sesungguhnya mereka mengikuti apa yang menimbulkan kemurkaan Allah," seperti kekufuran, kefasikan, dan pembangkangan, ﴾ وَكَرِهُواْ رِضۡوَٰنَهُۥ ﴿ "dan (karena) mereka membenci (apa yang menimbulkan) keridhaanNya," se-hingga mereka tidak memiliki kesenangan yang bisa mendekatkan mereka kepadanya. ﴾ فَأَحۡبَطَ أَعۡمَٰلَهُمۡ ﴿ "Sebab itu Allah menghapus (pahala) amal-amal mereka," yaitu menghapuskan dan melenyapkan amal-amal mereka. Tidak seperti halnya orang-orang yang mengikuti apa pun yang mendatangkan keridhaan Allah سبحانه وتعالى serta membenci segala sesuatu yang bisa menimbulkan kemurkaanNya, orang se-perti ini akan dihapus kesalahan-kesalahannya oleh Allah سبحانه وتعالى dan pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah سبحانه وتعالى.