وَاِذْ اَوْحَيْتُ اِلَى الْحَوَارِيّٖنَ اَنْ اٰمِنُوْا بِيْ وَبِرَسُوْلِيْ ۚ قَالُوْٓا اٰمَنَّا وَاشْهَدْ بِاَنَّنَا مُسْلِمُوْنَ ( المائدة: ١١١ )
Wa 'Idh 'Awĥaytu 'Ilaá Al-Ĥawārīyīna 'An 'Āminū Bī Wa Birasūlī Qālū 'Āmannā Wa Ash/had Bi'annanā Muslimūna. (al-Māʾidah 5:111)
Artinya:
Dan (ingatlah), ketika Aku ilhamkan kepada pengikut-pengikut Isa yang setia, “Berimanlah kamu kepada-Ku dan kepada Rasul-Ku.” Mereka menjawab, “Kami telah beriman, dan saksikanlah (wahai Rasul) bahwa kami adalah orang-orang yang berserah diri (Muslim).” (QS. [5] Al-Ma'idah : 111)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Allah lalu mengingatkan Nabi Isa tentang kenikmatan lain yang sangat berharga, yaitu mendapat pengikut setia. Dan ingatlah, wahai Rasulullah dan sampaikan kepada umatmu, ketika Aku mengilhamkan kepada al-hawariyyun, para pengikut setia Nabi Isa, "Berimanlah kamu kepada-Ku dan kepada Rasul-Ku, yakni Nabi Isa." Mereka, al-hawariyyun, menjawab dengan meyakinkan, "Kami telah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, dan saksikanlah, wahai Rasul, Nabi Isa, bahwa kami adalah orang-orang yang setia mematuhi perintah-perintahmu, yang berserah diri kepada Allah secara total."