"Dan rahasiakanlah perkataanmu atau tampakkanlah; se-sungguhnya Dia Maha Mengetahui segala isi hati. Apakah Allah yang menciptakan itu tidak mengetahui (yang kamu lahirkan dan rahasiakan); dan Dia Mahahalus lagi Maha Mengetahui." (Al-Mulk: 13-14).
(13) Ini adalah permberitahuan Allah سبحانه وتعالى tentang keluasan ilmu dan FirmanNya. Allah سبحانه وتعالى berfirman, ﴾ وَأَسِرُّواْ قَوۡلَكُمۡ أَوِ ٱجۡهَرُواْ بِهِۦٓۖ ﴿ "Dan rahasiakanlah perkataanmu atau tampakkanlah," maksudnya, sama saja bagi Allah سبحانه وتعالى, tidak ada sesuatu pun yang samar bagiNya karena ﴾ إِنَّهُۥ عَلِيمُۢ بِذَاتِ ٱلصُّدُورِ ﴿ "sesungguhnya Dia Maha Mengetahui segala isi hati." Yakni, Mengetahui segala niat dan kehendak hati dan lebih me-ngetahui perkataan serta perbuatan yang bisa didengar dan dilihat.
(14) Kemudian Allah سبحانه وتعالى berfirman mengutarakan dalil aqli yang menunjukkan ilmuNya, ﴾ أَلَا يَعۡلَمُ مَنۡ خَلَقَ ﴿ "Apakah Allah yang men-ciptakan itu tidak mengetahui (yang kamu lahirkan dan rahasiakan)?" Siapa lagi yang menciptakan, menyempurnakan, dan mengindah-kan makhluk, bagaimana Dia tidak tahu yang kalian tampakkan dan kalian sembunyikan? ﴾ وَهُوَ ٱللَّطِيفُ ٱلۡخَبِيرُ ﴿ "Dan Dia Mahahalus lagi Maha Mengetahui." Yang detil ilmu dan pengetahuanNya hingga mengetahui rahasia, isi hati, segala yang samar, dan yang ghaib.
﴾ وَإِن تَجۡهَرۡ بِٱلۡقَوۡلِ فَإِنَّهُۥ يَعۡلَمُ ٱلسِّرَّ وَأَخۡفَى 7 ﴿
"Dan jika kamu mengeraskan ucapanmu, maka sesungguhnya Dia mengetahui rahasia yang telah tersembunyi." (Thaha: 7), dan di antara makna Mahahalus adalah Allah memperlakukan hamba-hamba dan orang-orang yang dikasihiNya dengan lemah lembut. Allah سبحانه وتعالى mendorong mereka menuju kebaikan padahal mereka tidak mera-sakan hal itu. Allah سبحانه وتعالى menjaga mereka dari keburukan padahal mereka tidak mengira, dan mengangkat mereka ke tingkatan tinggi dengan berbagai sebab yang sama sekali tidak dikira oleh manusia. Bahkan Allah سبحانه وتعالى membuat mereka merasakan berbagai hal yang tidak disukai untuk menyampaikan mereka pada harapan tertinggi dan keinginan-keinginan mulia.