Dan sebutlah nama Tuhanmu pada (waktu) pagi dan petang. (QS. [76] Al-Insan : 25)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
25-26. Dan untuk lebih menguatkan hatimu menghadapi kesulitan dakwah, maka ingatlah selalu serta sebutlah nama Tuhanmu di antaranya dengan melaksanakan salat pada waktu pagi yaitu Subuh dan petang yaitu Zuhur dan Asar. Dan pada sebagian dari malam yaitu Maghrib dan Isya’, maka bersujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya yaitu dengan melaksanakan salat tahajud pada bagian yang panjang di malam hari.25-26. Dan untuk lebih menguatkan hatimu menghadapi kesulitan dakwah, maka ingatlah selalu serta sebutlah nama Tuhanmu di antaranya dengan melaksanakan salat pada waktu pagi yaitu Subuh dan petang yaitu Zuhur dan Asar. Dan pada sebagian dari malam yaitu Maghrib dan Isya’, maka bersujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya yaitu dengan melaksanakan salat tahajud pada bagian yang panjang di malam hari.
2 Tafsir Lengkap Kemenag
Dalam ayat ini, Allah memerintahkan Nabi Muhammad supaya menyebut nama Tuhan pada waktu pagi dan petang. Maksudnya hendaklah umat Islam selalu ingat kepada Allah dalam keadaan bagaimanapun, di mana dan kapan pun, baik dengan hati maupun dengan lidah. Ada yang mengatakan bahwa maksud mengingat Allah pada waktu pagi dan petang ialah mengerjakan salat pada saat-saat itu.
3 Tafsir Ibnu Katsir
Dan sebutlah nama Tuhanmu pada (waktu) pagi dan petang. (Al-Insan: 25)
Yaitu di permulaan siang hari dan di penghujungnya.
Dan pada sebagian dari malam, maka sujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang panjang di malam hari. (Al-Insan: 26)
Semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya:
Dan pada sebagian malam hari salat tahajudlah sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji. (Al-Isra: 79)
Dan firman-Nya:
Hai orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk salat) di malam hari, kecuali sedikit (darinya), (yaitu) pada seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit, atau lebih dari seperdaa itu, Dan bacalah Al-Qur'an itu dengan perlahan-lahan. (Al-Muzzammil: 1-4)
Kemudian Allah Swt. berfirman, mengingkari orang-orang kafir dan orang-orang lainnya yang serupa dengan mereka dalam menyukai keduniaan dan mengejarnya serta meninggalkan bekal di hari akhirat di belakang mereka tanpa mempedulikannya:
4 Tafsir Al-Jalalain
(Dan sebutlah nama Rabbmu) di dalam salatmu (pada waktu pagi dan petang) yakni dalam salat Subuh, Zuhur dan Asar.
5 Tafsir Quraish Shihab (Al-Misbah)
Berzikirlah selalu kepada Tuhanmu. Lakukanlah salat subuh di pagi hari dan zuhur serta asar di siang hari. Di waktu malam, lakukanlah salat magrib dan isya. Dan isilah pula waktu malam yang panjang itu untuk bertahajud.