kemudian Dia akan menjadikan (bekas gunung-gunung) itu rata sama sekali, (QS. [20] Taha : 106)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Sesudah itu maka Dia akan menjadikan area bekas gunung-gunung itu datar sama sekali sehingga kondisinya berbeda dari sebelumnya. Pada saat itu permukaan bumi menjadi rata; tidak ada sedikit pun kamu lihat padanya tempat yang rendah karena adanya lembah, dan tidak pula tempat yang tinggi-tinggi karena adanya perbukitan.
2 Tafsir Lengkap Kemenag
Sesudah gunung-gunung itu dihancurluluhkan dan beterbangan dibawa angin ke mana-mana, maka tempat berdiri gunung-gunung itu menjadi rata dan berubahlah wajah bumi yang dahulunya indah dipandang mata, karena ada lembah dan bukit ada dataran tinggi, ada pohon-pohon yang rindang dan tanam-tanaman yang hijau, semua itu telah tiada, semuanya telah kembali ke alam fana. Pada hari itu semua manusia menjadi panik berlari kesana kemari untuk menyelamatkan dirinya tak tentu arah dan tujuan seperti tersebut dalam firman-Nya: Pada hari itu manusia seperti laron yang beterbangan, dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan. (al-Qari`ah/101: 4 dan 5) Manusia bertanya-tanya apakah yang telah terjadi dengan bumi seperti tersebut dalam firman-Nya: Dan manusia bertanya, "Apa yang terjadi pada bumi ini?" Pada hari itu bumi menyampaikan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) padanya. (az-Zalzalah/99: 3-4 dan 5)
3 Tafsir Ibnu Katsir
Firman Allah Swt.:
...maka Dia akan menjadikan (bekas) gunung-gunung itu datar sama sekali.
Yaitu bumi menjadi hamparan yang rata seluruhnya, seakan-akan menjadi satu hamparan. Al-qa' artinya tanah rata, sedangkan safsaf mempunyai arti yang sama untuk menguatkannya. Menurut pendapat yang lain, makna yang dimaksud ialah tanah yang tiada tumbuh-tumbuhannya. Tetapi makna pendapat yang pertama lebih baik, sekalipun makna pendapat yang kedua juga termasuk ke dalam pengertiannya secara tidak langsung.
4 Tafsir Al-Jalalain
(Maka Dia akan menjadikan bekas gunung-gunung itu datar) merata (dengan tanah) yakni rata sama sekali tiada bekasnya.
5 Tafsir Quraish Shihab (Al-Misbah)
Dengan demikian, setelah gunung-gunung itu dihancurkan, bekas tempatnya menjadi rata dengan tanah.