Skip to main content

وَقَالَتْ طَّاۤىِٕفَةٌ مِّنْ اَهْلِ الْكِتٰبِ اٰمِنُوْا بِالَّذِيْٓ اُنْزِلَ عَلَى الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَجْهَ النَّهَارِ وَاكْفُرُوْٓا اٰخِرَهٗ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَۚ  ( آل عمران: ٧٢ )

waqālat
وَقَالَت
dan berkata
ṭāifatun
طَّآئِفَةٌ
segolongan
min
مِّنْ
dari
ahli
أَهْلِ
Ahli
l-kitābi
ٱلْكِتَٰبِ
Kitab
āminū
ءَامِنُوا۟
berimanlah kamu
bi-alladhī
بِٱلَّذِىٓ
dengan yang
unzila
أُنزِلَ
diturunkan
ʿalā
عَلَى
atas
alladhīna
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
āmanū
ءَامَنُوا۟
beriman
wajha
وَجْهَ
permulaan
l-nahāri
ٱلنَّهَارِ
siang
wa-uk'furū
وَٱكْفُرُوٓا۟
dan ingkarilah
ākhirahu
ءَاخِرَهُۥ
pada akhirnya
laʿallahum
لَعَلَّهُمْ
supaya mereka
yarjiʿūna
يَرْجِعُونَ
(mereka) kembali

Wa Qālat Ţā'ifatun Min 'Ahli Al-Kitābi 'Āminū Bial-Ladhī 'Unzila `Alaá Al-Ladhīna 'Āmanū Wajha An-Nahāri Wa Akfurū 'Ākhirahu La`allahum Yarji`ūna. (ʾĀl ʿImrān 3:72)

Artinya:

Dan segolongan Ahli Kitab berkata (kepada sesamanya), “Berimanlah kamu kepada apa yang diturunkan kepada orang-orang beriman pada awal siang dan ingkarilah di akhirnya, agar mereka kembali (kepada kekafiran). (QS. [3] Ali 'Imran : 72)

1 Tafsir Ringkas Kemenag

Seharusnya mereka mengimani kebenaran yang dibawa oleh Rasulullah secara tulus, namun justru mereka menularkan sifat kemunafikannya kepada orang lain untuk menyesatkan kaum muslim. Segolongan Ahli Kitab berkata kepada sesamanya dan kepada orang-orang munafik, "Berimanlah kamu kepada apa yang diturunkan kepada orangorang beriman, yakni Al-Qur'an pada awal siang, misalnya, dengan melaksanakan salat subuh bersama mereka dan ingkarilah atau murtadlah di akhir siang-nya, agar mereka, yakni orang-orang Islam yang lemah imannya dan yang tidak memiliki pemahaman yang benar terhadap agamanya, akan kembali kepada kekafiran."