Skip to main content

ذٰلِكَ بِاَنَّ اللّٰهَ هُوَ الْحَقُّ وَاَنَّ مَا يَدْعُوْنَ مِنْ دُوْنِهِ الْبَاطِلُۙ وَاَنَّ اللّٰهَ هُوَ الْعَلِيُّ الْكَبِيْرُ ࣖ  ( لقمان: ٣٠ )

dhālika
ذَٰلِكَ
demikian itu
bi-anna
بِأَنَّ
bahwa sesungguhnya
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
huwa
هُوَ
Dia
l-ḥaqu
ٱلْحَقُّ
hak
wa-anna
وَأَنَّ
dan bahwasanya
مَا
apa yang
yadʿūna
يَدْعُونَ
mereka seru
min
مِن
dari
dūnihi
دُونِهِ
selain Dia
l-bāṭilu
ٱلْبَٰطِلُ
batil
wa-anna
وَأَنَّ
dan sesungguhnya
l-laha
ٱللَّهَ
Allah
huwa
هُوَ
Dia
l-ʿaliyu
ٱلْعَلِىُّ
Maha Tinggi
l-kabīru
ٱلْكَبِيرُ
Maha Besar

Dhālika Bi'anna Allāha Huwa Al-Ĥaqqu Wa 'Anna Mā Yad`ūna Min Dūnihi Al-Bāţilu Wa 'Anna Allāha Huwa Al-`Alīyu Al-Kabīru. (Luq̈mān 31:30)

Artinya:

Demikianlah, karena sesungguhnya Allah, Dialah (Tuhan) yang sebenarnya dan apa saja yang mereka seru selain Allah adalah batil. Dan sesungguhnya Allah, Dialah Yang Mahatinggi, Mahabesar. (QS. [31] Luqman : 30)

1 Tafsir Ringkas Kemenag

Allah menjelaskan tujuan dari penjelasan bukti-bukti kebesaran dan keesaan-Nya. Demikianlah, perjalanan alam semesta yang menakjubkan itu, karena sesungguhnya penciptanya adalah Allah; Dialah Tuhan Yang Maha Esa yang layak disembah dengan sebenarnya, dan apa saja yang mereka seru dan sembah selain Allah adalah batil. Dan sesungguhnya Allah, Dialah Yang Mahatinggi zat-Nya, Mahabesar kekuasaan-Nya.