بَلْ كَذَّبُوْا بِالْحَقِّ لَمَّا جَاۤءَهُمْ فَهُمْ فِيْٓ اَمْرٍ مَّرِيْجٍ ( ق: ٥ )
bal
بَلْ
bahkan/tetapi
kadhabū
كَذَّبُوا۟
mereka telah mendustakan
bil-ḥaqi
بِٱلْحَقِّ
dengan kebenaran
lammā
لَمَّا
tatkala
jāahum
جَآءَهُمْ
datang kepada mereka
fahum
فَهُمْ
maka mereka
fī
فِىٓ
dalam
amrin
أَمْرٍ
perkara
marījin
مَّرِيجٍ
bingung
Bal Kadhdhabū Bil-Ĥaqqi Lammā Jā'ahum Fahum Fī 'Amrin Marījin. (Q̈āf 50:5)
Artinya:
Bahkan mereka telah mendustakan kebenaran ketika (kebenaran itu) datang kepada mereka, maka mereka berada dalam keadaan kacau balau. (QS. [50] Qaf : 5)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Akan tetapi mereka tetap saja mengingkari kebangkitan itu, meskipun bukti-bukti telah dijelaskan. Bahkan mereka telah mendustakan kebenaran, yakni kebenaran Al-Qur’an dan kenabian Nabi Muhammad, ketika kebenaran itu datang kepada mereka, maka mereka berada dalam keadaan kacau balau. Mereka sebenarnya mengetahui kebenaran, tetapi mengingkarinya.