اِنَّمَا السَّبِيْلُ عَلَى الَّذِيْنَ يَسْتَأْذِنُوْنَكَ وَهُمْ اَغْنِيَاۤءُۚ رَضُوْا بِاَنْ يَّكُوْنُوْا مَعَ الْخَوَالِفِۙ وَطَبَعَ اللّٰهُ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ فَهُمْ لَا يَعْلَمُوْنَ ۔ ( التوبة: ٩٣ )
'Innamā As-Sabīlu `Alaá Al-Ladhīna Yasta'dhinūnaka Wa Hum 'Aghniyā'u Rađū Bi'an Yakūnū Ma`a Al-Khawālifi Wa Ţaba`a Allāhu `Alaá Qulūbihim Fahum Lā Ya`lamūna. (at-Tawbah 9:93)
Artinya:
Sesungguhnya alasan (untuk menyalahkan) hanyalah terhadap orang-orang yang meminta izin kepadamu (untuk tidak ikut berperang), padahal mereka orang kaya. Mereka rela berada bersama orang-orang yang tidak ikut berperang dan Allah telah mengunci hati mereka, sehingga mereka tidak mengetahui (akibat perbuatan mereka). (QS. [9] At-Taubah : 93)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Sesungguhnya alasan untuk menyalahkan hanyalah terhadap orangorang yang meminta izin kepadamu untuk tidak ikut berperang padahal mereka orang kaya yang menyediakan kendaraan untuk berperang dan dirinya juga bukan termasuk golongan yang boleh tidak ikut berperang. Mereka justru rela atau lebih senang berada bersama orang-orang yang tidak ikut berperang karena adanya uzur yang dibenarkan. Dan Allah telah mengunci hati mereka, akibat sikap mereka sendiri sehingga mereka tidak mengetahui akibat perbuatan mereka itu.