وَمَا جَعَلْنٰهُمْ جَسَدًا لَّا يَأْكُلُوْنَ الطَّعَامَ وَمَا كَانُوْا خٰلِدِيْنَ ( الأنبياء: ٨ )
wamā
وَمَا
dan tidak
jaʿalnāhum
جَعَلْنَٰهُمْ
Kami jadikan mereka
jasadan
جَسَدًا
tubuh-tubuh
lā
لَّا
tidak
yakulūna
يَأْكُلُونَ
mereka memakan
l-ṭaʿāma
ٱلطَّعَامَ
makanan
wamā
وَمَا
dan tidak
kānū
كَانُوا۟
adalah mereka
khālidīna
خَٰلِدِينَ
orang-orang yang kekal
Wa Mā Ja`alnāhum Jasadāan Lā Ya'kulūna Aţ-Ţa`āma Wa Mā Kānū Khālidīna. (al-ʾAnbiyāʾ 21:8)
Artinya:
Dan Kami tidak menjadikan mereka (rasul-rasul) suatu tubuh yang tidak memakan makanan dan mereka tidak (pula) hidup kekal. (QS. [21] Al-Anbiya' : 8)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Dan Kami tidak menjadikan mereka, para rasul sebelum engkau, wahai Muhammad, manusia yang menyalahi sifat kemanusiaan, yaitu suatu tubuh yang tidak memakan makanan, tidak membutuhkan minuman sebagai asupan untuk menjaga kelangsungan hidup; dan mereka, para rasul itu, tidak hidup kekal di dunia ini. Mereka pun mati sebagimana manusia pada umumnya.