Skip to main content

اِنِّيْ وَجَدْتُّ امْرَاَةً تَمْلِكُهُمْ وَاُوْتِيَتْ مِنْ كُلِّ شَيْءٍ وَّلَهَا عَرْشٌ عَظِيْمٌ   ( النمل: ٢٣ )

innī
إِنِّى
sesungguhnya aku
wajadttu
وَجَدتُّ
aku menjumpai
im'ra-atan
ٱمْرَأَةً
seorang wanita
tamlikuhum
تَمْلِكُهُمْ
ia memerintah mereka
waūtiyat
وَأُوتِيَتْ
dan ia diberi/dianugerahi
min
مِن
dari
kulli
كُلِّ
segala
shayin
شَىْءٍ
sesuatu
walahā
وَلَهَا
dan baginya/ia mempunyai
ʿarshun
عَرْشٌ
singgasana
ʿaẓīmun
عَظِيمٌ
besar

'Innī Wa Jadttu Amra'atan Tamlikuhum Wa 'Ūtiyat Min Kulli Shay'in Wa Lahā `Arshun `Ažīmun. (an-Naml 27:23)

Artinya:

Sungguh, kudapati ada seorang perempuan yang memerintah mereka, dan dia dianugerahi segala sesuatu serta memiliki singgasana yang besar. (QS. [27] An-Naml : 23)

1 Tafsir Ringkas Kemenag

Burung Hudhud mulai bercerita. "Sungguh, kudapati ada seorang perempuan berkedudukan sebagai ratu yang memerintah mereka yaitu penduduk negeri Saba’ di Yaman, dan dia dianugerahi segala sesuatu apa yang dibutuhkannya berupa kekayaan, peralatan, persenjataan, dan lainnya, sesuai dengan kedudukannya sebagai pemimpin satu negeri, serta memiliki singgasana yang besar yang tidak ada tandingannya pada saat itu.