Skip to main content

قُلْ لَّنْ يَّنْفَعَكُمُ الْفِرَارُ اِنْ فَرَرْتُمْ مِّنَ الْمَوْتِ اَوِ الْقَتْلِ وَاِذًا لَّا تُمَتَّعُوْنَ اِلَّا قَلِيْلًا   ( الأحزاب: ١٦ )

qul
قُل
katakanlah
lan
لَّن
tidaklah
yanfaʿakumu
يَنفَعَكُمُ
berguna bagi kamu
l-firāru
ٱلْفِرَارُ
lari itu
in
إِن
jika
farartum
فَرَرْتُم
kamu lari
mina
مِّنَ
dari
l-mawti
ٱلْمَوْتِ
kematian
awi
أَوِ
atau
l-qatli
ٱلْقَتْلِ
pembunuhan
wa-idhan
وَإِذًا
jika demikian
لَّا
tidak
tumattaʿūna
تُمَتَّعُونَ
kamu bersenang-senang
illā
إِلَّا
kecuali
qalīlan
قَلِيلًا
sedikit/sebentar

Qul Lan Yanfa`akum Al-Firāru 'In Farartum Mina Al-Mawti 'Aw Al-Qatli Wa 'Idhāan Lā Tumatta`ūna 'Illā Qalīlāan. (al-ʾAḥzāb 33:16)

Artinya:

Katakanlah (Muhammad), “Lari tidaklah berguna bagimu, jika kamu melarikan diri dari kematian atau pembunuhan, dan jika demikian (kamu terhindar dari kematian) kamu hanya akan mengecap kesenangan sebentar saja.” (QS. [33] Al-Ahzab : 16)

1 Tafsir Ringkas Kemenag

Tindakan mereka amat tercela. Karena itu, katakanlah wahai Nabi Muhammad, "Lari dari medan perang tidaklah berguna bagimu jika kamu memang ingin melarikan diri dari kematian atu pembunuhan. Dan jika saja kamu berhasil melakukan hal demikian itu, yakni lari dari kematian, sungguh kamu hanya akan mengecap kesenangan sebentar saja di dunia ini. Cepat atau lambat kematian pasti akan menjemputmu juga."