لَّعَنَهُ اللّٰهُ ۘ وَقَالَ لَاَتَّخِذَنَّ مِنْ عِبَادِكَ نَصِيْبًا مَّفْرُوْضًاۙ ( النساء: ١١٨ )
laʿanahu
لَّعَنَهُ
telah mengutuknya
l-lahu
ٱللَّهُۘ
Allah
waqāla
وَقَالَ
dan (syaitan) berkata
la-attakhidhanna
لَأَتَّخِذَنَّ
sungguh aku akan mengambil
min
مِنْ
dari
ʿibādika
عِبَادِكَ
hamba-hambaMu
naṣīban
نَصِيبًا
bagian
mafrūḍan
مَّفْرُوضًا
yang ditentukan
La`anahu Allāhu Wa Qāla La'attakhidhanna Min `Ibādika Naşībāan Mafrūđāan. (an-Nisāʾ 4:118)
Artinya:
yang dilaknati Allah, dan (setan) itu mengatakan, “Aku pasti akan mengambil bagian tertentu dari hamba-hamba-Mu, (QS. [4] An-Nisa' : 118)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Mereka dilaknati Allah, yaitu dijauhkan rahmat dan karunia serta kebajikan dari-Nya dan setan itu mengatakan, "Aku pasti akan selalu berusaha mengambil bagian tertentu yang telah Engkau tentukan bagiku dari hamba-hamba-Mu yang durhaka kepada-Mu.