Skip to main content

وَّاَنَّا لَا نَدْرِيْٓ اَشَرٌّ اُرِيْدَ بِمَنْ فِى الْاَرْضِ اَمْ اَرَادَ بِهِمْ رَبُّهُمْ رَشَدًاۙ  ( الجن: ١٠ )

wa-annā
وَأَنَّا
dan bahwasannya kami
لَا
tidak
nadrī
نَدْرِىٓ
kami mengetahui
asharrun
أَشَرٌّ
apakah keburukan
urīda
أُرِيدَ
dikehendaki
biman
بِمَن
bagi orang
فِى
di
l-arḍi
ٱلْأَرْضِ
bumi
am
أَمْ
atau
arāda
أَرَادَ
menghendaki
bihim
بِهِمْ
pada mereka
rabbuhum
رَبُّهُمْ
Tuhan mereka
rashadan
رَشَدًا
pimpinan/kebaikan

Wa 'Annā Lā Nadrī 'Asharrun 'Urīda Biman Fī Al-'Arđi 'Am 'Arāda Bihim Rabbuhum Rashadāan. (al-Jinn 72:10)

Artinya:

Dan sesungguhnya kami (jin) tidak mengetahui (adanya penjagaan itu) apakah keburukan yang dikehendaki orang yang di bumi ataukah Tuhan mereka menghendaki kebaikan baginya. (QS. [72] Al-Jinn : 10)

1 Tafsir Ringkas Kemenag

Perubahan yang terjadi sebelum dan sesudah diutusnya Nabi Muhammad itu, tidak diketahui persis oleh para jin, maka mereka pun menegas­kan, "Dan sesungguhnya kami jin tidak mengetahui adanya penjagaan yang ketat itu apakah keburukan yang dikehendaki orang yang di bumi ataukah Tuhan mereka menghendaki kebaikan baginya."