Skip to main content

رَضُوْا بِاَنْ يَّكُوْنُوْا مَعَ الْخَوَالِفِ وَطُبِعَ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ فَهُمْ لَا يَفْقَهُوْنَ   ( التوبة: ٨٧ )

raḍū
رَضُوا۟
mereka rela
bi-an
بِأَن
bahwa mereka
yakūnū
يَكُونُوا۟
ada/berada
maʿa
مَعَ
bersama
l-khawālifi
ٱلْخَوَالِفِ
orang yang tinggal
waṭubiʿa
وَطُبِعَ
dan telah dicap/kunci mati
ʿalā
عَلَىٰ
atas
qulūbihim
قُلُوبِهِمْ
hati mereka
fahum
فَهُمْ
maka/karena mereka
لَا
tidak
yafqahūna
يَفْقَهُونَ
mereka mengerti

Rađū Bi'an Yakūnū Ma`a Al-Khawālifi Wa Ţubi`a `Alaá Qulūbihim Fahum Lā Yafqahūna. (at-Tawbah 9:87)

Artinya:

Mereka rela berada bersama orang-orang yang tidak pergi berperang, dan hati mereka telah tertutup, sehingga mereka tidak memahami (kebahagiaan beriman dan berjihad). (QS. [9] At-Taubah : 87)

1 Tafsir Ringkas Kemenag

Mereka rela senang berada bersama orang-orang yang tidak pergi berperang, yaitu orang tua, orang sakit, kaum perempuan, dan anak-anak, dan hati mereka telah tertutup dari hidayah disebabkan sikap-sikap kemunafikan sehingga mereka tidak memahami balasan bagi orang yang beriman dan berjihad berupa kebahagiaan surgawi.