Skip to main content

وَاجْعَلْ لِّيْ لِسَانَ صِدْقٍ فِى الْاٰخِرِيْنَ ۙ   ( الشعراء: ٨٤ )

wa-ij'ʿal
وَٱجْعَل
dan jadikan
لِّى
bagiku/aku
lisāna
لِسَانَ
buah tutur
ṣid'qin
صِدْقٍ
benar/baik
فِى
dalam/bagi
l-ākhirīna
ٱلْءَاخِرِينَ
orang-orang yang kemudian

Wa Aj`al Lī Lisāna Şidqin Fī Al-'Ākhirīna. (aš-Šuʿarāʾ 26:84)

Artinya:

dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian, (QS. [26] Asy-Syu'ara' : 84)

1 Tafsir Ringkas Kemenag

Dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang yang datang kemudian, Allah mengabulkan doa Nabi Ibrahim. Namanya tetap bersinar, sikapnya tetap diagungkan, keturunannya adalah para nabi dari Bani Israil yang terakhir adalah Nabi Muhammad Sallallàhu ‘alaihi wa sallam.