Dan betapa banyak (penduduk) negeri yang mendurhakai perintah Tuhan mereka dan rasul-rasul-Nya, maka Kami buat perhitungan terhadap penduduk negeri itu dengan perhitungan yang ketat, dan Kami azab mereka dengan azab yang mengerikan (di akhirat), (QS. [65] At-Talaq : 8)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Dan betapa banyak penduduk dari suatu negeri yang mendurhakai perintah Tuhan mereka dan rasul-rasul-Nya, seperti penduduk al-Hijr, Madyan, Sodom, dan Gomorah; maka Kami buat perhitungan terhadap penduduk negeri itu dengan perhitungan yang ketat, yaitu dengan mengazab mereka di dunia sebanding dengan pembangkangannya; dan Kami pun mengazab mereka dengan azab yang mengerikan di akhirat.
2 Tafsir Lengkap Kemenag
Dalam ayat ini, Allah menerangkan bahwa tidak sedikit daerah yang penduduknya menyalahi perintah-Nya, mendustakan rasul-rasul yang telah diutus kepada mereka. Mereka akan dihisab dengan perhitungan yang sangat teliti, sehingga terbongkar segala kejahatan yang telah diperbuatnya di dunia. Mereka lalu diazab dengan siksaan yang mengerikan.
3 Tafsir Ibnu Katsir
Allah Swt. berfirman, mengancam orang yang menentang perintah-Nya, mendustakan rasul-Nya, dan menempuh jalan yang tidak disyari'atkan oleh-Nya seraya memberitakan terhadapnya tentang apa yang telah menimpa umat-umat terdahulu sebagai akibat dari perbuatan buruk mereka. Untuk itu Allah Swt. berfirman:
Dan betapa banyaknya (penduduk) negeri yang mendurhakai perintah Tuhan mereka dan rasul-rasul-Nya. (Ath-Thalaq: 8)
Yakni membangkang, melampaui batas, dan angkuh, tidak mau mengikuti perintah Allah dan tidak mau mengikuti rasul-rasul-Nya.
maka Kami hisab penduduk negeri itu dengan hisab yang keras, dan Kami azab mereka dengan azab yang mengerikan. (Ath-Thalaq: 8)
Maksudnya, siksaan yang mengerikan lagi hebat.
4 Tafsir Al-Jalalain
(Dan berapalah banyaknya) lafal ka'ayyin huruf kafnya adalah huruf jarr, masuk ke dalam huruf ayy yang bermakna kam. Sudah berapa banyak (negeri) yakni banyak negeri-negeri (yang mendurhakai) yang penduduknya telah berbuat durhaka (perintah Rabbnya dan rasul-rasul-Nya, maka Kami hisab penduduk negeri-negeri itu) di akhirat, sekalipun hari akhirat itu belum datang. Diungkapkan dengan memakai fi'il madhi, yaitu haasabnaahaa, karena hal itu pasti terjadi (dengan hisab yang keras, dan Kami azab mereka dengan azab yang mengerikan) dapat dibaca nukra dan nukura, artinya azab yang mengerikan, yaitu azab neraka.
5 Tafsir Quraish Shihab (Al-Misbah)
Berapa banyak penduduk negeri yang meninggalkan perintah Allah dan Rasul-Nya yang Kami hisab secara kejam dengan merinci semua perbuatan mereka dan mempertanyakannya. Kami menyiksa mereka dengan azab yang mengerikan. Mereka pun merasakan akibat buruk perbuatannya. Akibat perbuatan mereka adalah kerugian yang besar.