Skip to main content

فَاَلْقٰى عَصَاهُ فَاِذَا هِيَ ثُعْبَانٌ مُّبِيْنٌ ۖ   ( الأعراف: ١٠٧ )

fa-alqā
فَأَلْقَىٰ
maka ia menjatuhkan
ʿaṣāhu
عَصَاهُ
tongkatnya
fa-idhā
فَإِذَا
maka tiba-tiba
hiya
هِىَ
ia (tongkat)
thuʿ'bānun
ثُعْبَانٌ
ular
mubīnun
مُّبِينٌ
nyata

Fa'alqaá `Aşāhu Fa'idhā Hiya Thu`bānun Mubīnun. (al-ʾAʿrāf 7:107)

Artinya:

Lalu (Musa) melemparkan tongkatnya, tiba-tiba tongkat itu menjadi ular besar yang sebenarnya. (QS. [7] Al-A'raf : 107)

1 Tafsir Ringkas Kemenag

Mendengar tantangan itu, lalu serta merta dan tanpa selang waktu yang lama, Nabi Musa melemparkan tongkatnya yang ada di tangan kanan ke hadapan Fir'aun dan kaumnya, tiba-tiba tongkat itu berkat kekuasaan Allah berubah menjadi ular besar yang sebenarnya, yakni benarbenar ular dan bergerak dengan sangat cepat yang terlihat dengan mata kepala secara jelas.