Tidak diringankan (azab) itu dari mereka, dan mereka berputus asa di dalamnya. (QS. [43] Az-Zukhruf : 75)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Azab neraka yang di timpakan kepada mereka itu tidak akan di ringankan dan di kurangi sedikit pun dari mereka. Karena azab dan siksa yang diterimanya itu, mereka selamanya berputus asa di dalamnya karena mereka tidak dapat melepaskan diri dari siksaan itu.
2 Tafsir Lengkap Kemenag
Ayat ini menerangkan bahwa orang-orang yang mengingkari Allah di dunia, mengerjakan larangan dan mengingkari perintah-perintah Allah, mereka akan dimasukkan ke dalam neraka Jahanam, sebagai balasan kekafiran mereka; mereka kekal di dalamnya dan tidak dapat keluar walaupun sesaat. Azab yang ditimpakan kepada orang-orang kafir itu tidak akan diringankan walau sedikit pun, sehingga mereka terus-menerus dalam kesakitan dan kebingungan. Mereka putus asa karena permohonan yang mereka ajukan kepada Allah agar mereka dibebaskan dari azab itu tidak dikabulkan.
3 Tafsir Ibnu Katsir
Setelah Allah Swt. menyebutkan perihal orang-orang yang berbahagia (ahli surga), maka disebutkanlah oleh-Nya keadaan orang-orang yang celaka (ahli neraka). Untuk itu Allah Swt. berfirman:
Sesungguhnya orang-orang yang berdosa kekal di dalam azab neraka Jahanam. Tidak diringankan azab itu dari mereka. (Az-Zukhruf: 74-75)
barang sesaat pun.
dan mereka di dalamnya berputus asa. (Az-Zukhruf: 75)
Yakni tidak punya harapan lagi untuk mendapat suatu kebaikan pun.
4 Tafsir Al-Jalalain
(Tidak dihenti-hentikan) maksudnya, tidak diringankan (azab itu dari mereka sedangkan mereka di dalamnya berputus asa) yakni dalam keadaan diam berputus asa.
5 Tafsir Quraish Shihab (Al-Misbah)
Siksaan itu tidak diringankan dan dihentikan dari orang-orang yang berdosa. Mereka putus asa dari keselamatan.