وَيْلٌ
kecelakaan
لِّكُلِّ
bagi setiap
هُمَزَةٍ
pengumpat
لُّمَزَةٍ
pencela
Waylun Likulli Humazatin Lumazatin.
Celakalah bagi setiap pengumpat dan pencela,
ٱلَّذِى
yang
جَمَعَ
mengumpulkan
مَالًا
harta
وَعَدَّدَهُۥ
dan dia menghitungnya
Al-Ladhī Jama`a Mālāan Wa `Addadahu.
yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya,
يَحْسَبُ
dia mengira
أَنَّ
bahwasanya
مَالَهُۥٓ
hartanya
أَخْلَدَهُۥ
mengekalkannya
Yaĥsabu 'Anna Mālahu 'Akhladahu.
dia (manusia) mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya.
كَلَّاۖ
sekali-kali tidak
لَيُنۢبَذَنَّ
sungguh dia akan dilemparkan
فِى
dalam
ٱلْحُطَمَةِ
Hutamah
Kallā Layunbadhanna Fī Al-Ĥuţamati.
Sekali-kali tidak! Pasti dia akan dilemparkan ke dalam (neraka) Hutamah.
وَمَآ
dan apakah
أَدْرَىٰكَ
kamu tahu
مَا
apa
ٱلْحُطَمَةُ
Hutamah
Wa Mā 'Adrāka Mā Al-Ĥuţamatu.
Dan tahukah kamu apakah (neraka) Hutamah itu?
نَارُ
api
ٱللَّهِ
Allah
ٱلْمُوقَدَةُ
dinyalakan
Nāru Allāhi Al-Mūqadatu.
(Yaitu) api (azab) Allah yang dinyalakan,
ٱلَّتِى
yang
تَطَّلِعُ
naik
عَلَى
ke atas/sampai
ٱلْأَفْـِٔدَةِ
hati
Allatī Taţţali`u `Alaá Al-'Af'idati.
yang (membakar) sampai ke hati.
إِنَّهَا
sesungguhnya ia (api)
عَلَيْهِم
atas mereka
مُّؤْصَدَةٌ
terikat/ditutup rapat
'Innahā `Alayhim Mu'uşadatun.
Sungguh, api itu ditutup rapat atas (diri) mereka,
فِى
dalam/pada
عَمَدٍ
tiang
مُّمَدَّدَةٍۭ
panjang
Fī `Amadin Mumaddadatin
(sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang.
القرآن الكريم: | الهمزة |
---|---|
Ayat Sajdah (سجدة): | - |
Nama Surat (latin): | Al-Humazah |
Surat ke-: | 104 |
Surah Alias: | - |
Surah Title: | Pengumpat |
Jumlah Ayat: | 9 |
Jumlah Kata: | 30 |
Jumlah Karakter: | 130 |
Jumlah Ruku: | 1 |
Tempat diturunkan Wahyu: | Makiyyah |
Urutan Pewahyuan: | 32 |
Dimulai dari ayat: | 6179 |