Skip to main content
bismillah

تَبٰرَكَ الَّذِيْ نَزَّلَ الْفُرْقَانَ عَلٰى عَبْدِهٖ لِيَكُوْنَ لِلْعٰلَمِيْنَ نَذِيْرًا ۙ  ( الفرقان: ١ )

tabāraka
تَبَارَكَ
Maha Berkah/Suci
alladhī
ٱلَّذِى
(Allah) yang
nazzala
نَزَّلَ
telah menurunkan
l-fur'qāna
ٱلْفُرْقَانَ
Al Furqan
ʿalā
عَلَىٰ
atas
ʿabdihi
عَبْدِهِۦ
hamba-Nya
liyakūna
لِيَكُونَ
agar dia menjadi
lil'ʿālamīna
لِلْعَٰلَمِينَ
bagi seluruh alam
nadhīran
نَذِيرًا
pemberi peringatan

Mahasuci Allah yang telah menurunkan Furqan (Al-Qur'an) kepada hamba-Nya (Muhammad), agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam (jin dan manusia).

Tafsir

ۨالَّذِيْ لَهٗ مُلْكُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَلَمْ يَتَّخِذْ وَلَدًا وَّلَمْ يَكُنْ لَّهٗ شَرِيْكٌ فِى الْمُلْكِ وَخَلَقَ كُلَّ شَيْءٍ فَقَدَّرَهٗ تَقْدِيْرًا  ( الفرقان: ٢ )

alladhī
ٱلَّذِى
yang
lahu
لَهُۥ
bagi/kepunyaan-Nya
mul'ku
مُلْكُ
kerajaan
l-samāwāti
ٱلسَّمَٰوَٰتِ
langit(jamak)
wal-arḍi
وَٱلْأَرْضِ
dan bumi
walam
وَلَمْ
dan tidak
yattakhidh
يَتَّخِذْ
Dia mengambil
waladan
وَلَدًا
anak
walam
وَلَمْ
dan tidak
yakun
يَكُن
adalah
lahu
لَّهُۥ
bagiNya
sharīkun
شَرِيكٌ
sekutu
فِى
dalam
l-mul'ki
ٱلْمُلْكِ
kerajaan/kekuasaan
wakhalaqa
وَخَلَقَ
dan Dia menciptakan
kulla
كُلَّ
segala/tiap-tiap
shayin
شَىْءٍ
sesuatu
faqaddarahu
فَقَدَّرَهُۥ
maka Dia menentukannya
taqdīran
تَقْدِيرًا
ketentuan/kadar/ukuran

Yang memiliki kerajaan langit dan bumi, tidak mempunyai anak, tidak ada sekutu bagi-Nya dalam kekuasaan(-Nya), dan Dia menciptakan segala sesuatu, lalu menetapkan ukuran-ukurannya dengan tepat.

Tafsir

وَاتَّخَذُوْا مِنْ دُوْنِهٖٓ اٰلِهَةً لَّا يَخْلُقُوْنَ شَيْـًٔا وَّهُمْ يُخْلَقُوْنَ وَلَا يَمْلِكُوْنَ لِاَنْفُسِهِمْ ضَرًّا وَّلَا نَفْعًا وَّلَا يَمْلِكُوْنَ مَوْتًا وَّلَا حَيٰوةً وَّلَا نُشُوْرًا  ( الفرقان: ٣ )

wa-ittakhadhū
وَٱتَّخَذُوا۟
dan mereka mengambil
min
مِن
dari
dūnihi
دُونِهِۦٓ
selain-Nya
ālihatan
ءَالِهَةً
tuhan-tuhan
لَّا
tidak
yakhluqūna
يَخْلُقُونَ
mereka menciptakan
shayan
شَيْـًٔا
sesuatu apapun
wahum
وَهُمْ
dan mereka
yukh'laqūna
يُخْلَقُونَ
mereka diciptakan
walā
وَلَا
dan tidak
yamlikūna
يَمْلِكُونَ
kuasa/mampu
li-anfusihim
لِأَنفُسِهِمْ
bagi diri mereka sendiri
ḍarran
ضَرًّا
kemudaratan
walā
وَلَا
dan tidak
nafʿan
نَفْعًا
kemanfaatan
walā
وَلَا
dan tidak
yamlikūna
يَمْلِكُونَ
mereka kuasa/tidak mampu
mawtan
مَوْتًا
kematian
walā
وَلَا
dan tidak
ḥayatan
حَيَوٰةً
kehidupan
walā
وَلَا
dan tidak
nushūran
نُشُورًا
kebangkitan

Namun mereka mengambil tuhan-tuhan selain Dia (untuk disembah), padahal mereka (tuhan-tuhan itu) tidak menciptakan apa pun, bahkan mereka sendiri diciptakan dan tidak kuasa untuk (menolak) bahaya terhadap dirinya dan tidak dapat (mendatangkan) manfaat serta tidak kuasa mematikan, menghidupkan dan tidak (pula) membangkitkan.

Tafsir

وَقَالَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْٓا اِنْ هٰذَآ اِلَّآ اِفْكُ ِۨافْتَرٰىهُ وَاَعَانَهٗ عَلَيْهِ قَوْمٌ اٰخَرُوْنَۚ فَقَدْ جَاۤءُوْ ظُلْمًا وَّزُوْرًا ۚ  ( الفرقان: ٤ )

waqāla
وَقَالَ
dan berkata
alladhīna
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
kafarū
كَفَرُوٓا۟
kafir/ingkar
in
إِنْ
ini
hādhā
هَٰذَآ
tidak lain
illā
إِلَّآ
kecuali/hanyalah
if'kun
إِفْكٌ
kebohongan
if'tarāhu
ٱفْتَرَىٰهُ
(Muhammad) ada-adakannya
wa-aʿānahu
وَأَعَانَهُۥ
dan membantunya/menolongnya
ʿalayhi
عَلَيْهِ
atasnya/kepadanya
qawmun
قَوْمٌ
kaum
ākharūna
ءَاخَرُونَۖ
yang lain
faqad
فَقَدْ
maka sesungguhnya
jāū
جَآءُو
mereka datang/berbuat
ẓul'man
ظُلْمًا
kezaliman
wazūran
وَزُورًا
dan dusta

Dan orang-orang kafir berkata, “(Al-Qur'an) ini tidak lain hanyalah kebohongan yang diada-adakan oleh dia (Muhammad), dibantu oleh orang-orang lain,” Sungguh, mereka telah berbuat zalim dan dusta yang besar.

Tafsir

وَقَالُوْٓا اَسَاطِيْرُ الْاَوَّلِيْنَ اكْتَتَبَهَا فَهِيَ تُمْلٰى عَلَيْهِ بُكْرَةً وَّاَصِيْلًا  ( الفرقان: ٥ )

waqālū
وَقَالُوٓا۟
dan mereka berkata
asāṭīru
أَسَٰطِيرُ
dongeng-dongeng
l-awalīna
ٱلْأَوَّلِينَ
orang-orang terdahulu
ik'tatabahā
ٱكْتَتَبَهَا
dituliskannya
fahiya
فَهِىَ
maka ia
tum'lā
تُمْلَىٰ
dibacakan
ʿalayhi
عَلَيْهِ
atasnya
buk'ratan
بُكْرَةً
diwaktu pagi
wa-aṣīlan
وَأَصِيلًا
dan petang

Dan mereka berkata, “(Itu hanya) dongeng-dongeng orang-orang terdahulu, yang diminta agar dituliskan, lalu dibacakanlah dongeng itu kepadanya setiap pagi dan petang.”

Tafsir

قُلْ اَنْزَلَهُ الَّذِيْ يَعْلَمُ السِّرَّ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ اِنَّهٗ كَانَ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا  ( الفرقان: ٦ )

qul
قُلْ
katakanlah
anzalahu
أَنزَلَهُ
menurunkannya
alladhī
ٱلَّذِى
yang
yaʿlamu
يَعْلَمُ
mengetahui
l-sira
ٱلسِّرَّ
rahasia
فِى
pada
l-samāwāti
ٱلسَّمَٰوَٰتِ
langit(jamak)
wal-arḍi
وَٱلْأَرْضِۚ
dan bumi
innahu
إِنَّهُۥ
sesungguhnya Dia
kāna
كَانَ
adalah Dia
ghafūran
غَفُورًا
Maha Pengampun
raḥīman
رَّحِيمًا
Maha Penyayang

Katakanlah (Muhammad), “(Al-Qur'an) itu diturunkan oleh (Allah) yang mengetahui rahasia di langit dan di bumi. Sungguh, Dia Maha Pengampun, Maha Penyayang.”

Tafsir

وَقَالُوْا مَالِ هٰذَا الرَّسُوْلِ يَأْكُلُ الطَّعَامَ وَيَمْشِيْ فِى الْاَسْوَاقِۗ لَوْلَآ اُنْزِلَ اِلَيْهِ مَلَكٌ فَيَكُوْنَ مَعَهٗ نَذِيْرًا ۙ  ( الفرقان: ٧ )

waqālū
وَقَالُوا۟
dan mereka berkata
māli
مَالِ
mengapa
hādhā
هَٰذَا
ini
l-rasūli
ٱلرَّسُولِ
Rasul
yakulu
يَأْكُلُ
dia memakan
l-ṭaʿāma
ٱلطَّعَامَ
makanan
wayamshī
وَيَمْشِى
dan berjalan/berkeliaran
فِى
di/pada
l-aswāqi
ٱلْأَسْوَاقِۙ
pasar-pasar
lawlā
لَوْلَآ
mengapa tidak
unzila
أُنزِلَ
diturunkan
ilayhi
إِلَيْهِ
kepadanya
malakun
مَلَكٌ
seorang malaikat
fayakūna
فَيَكُونَ
lalu adalah dia
maʿahu
مَعَهُۥ
bersamanya
nadhīran
نَذِيرًا
pemberi peringatan

Dan mereka berkata, “Mengapa Rasul (Muhammad) ini memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar? Mengapa malaikat tidak diturunkan kepadanya (agar malaikat) itu memberikan peringatan bersama dia,

Tafsir

اَوْ يُلْقٰىٓ اِلَيْهِ كَنْزٌ اَوْ تَكُوْنُ لَهٗ جَنَّةٌ يَّأْكُلُ مِنْهَاۗ وَقَالَ الظّٰلِمُوْنَ اِنْ تَتَّبِعُوْنَ اِلَّا رَجُلًا مَّسْحُوْرًا  ( الفرقان: ٨ )

aw
أَوْ
atau
yul'qā
يُلْقَىٰٓ
dicampakkan/diberikan
ilayhi
إِلَيْهِ
kepadanya
kanzun
كَنزٌ
perbendaharaan
aw
أَوْ
atau
takūnu
تَكُونُ
adalah
lahu
لَهُۥ
baginya
jannatun
جَنَّةٌ
kebun
yakulu
يَأْكُلُ
dia memakan
min'hā
مِنْهَاۚ
daripadanya
waqāla
وَقَالَ
dan berkata
l-ẓālimūna
ٱلظَّٰلِمُونَ
orang-orang yang zalim
in
إِن
tidak lain
tattabiʿūna
تَتَّبِعُونَ
kamu mengikuti
illā
إِلَّا
hanyalah
rajulan
رَجُلًا
seorang laki-laki
masḥūran
مَّسْحُورًا
kena sihir

atau (mengapa tidak) diturunkan kepadanya harta kekayaan atau (mengapa tidak ada) kebun baginya, sehingga dia dapat makan dari (hasil)nya?” Dan orang-orang zalim itu berkata, “Kamu hanyalah mengikuti seorang laki-laki yang kena sihir.”

Tafsir

اُنْظُرْ كَيْفَ ضَرَبُوْا لَكَ الْاَمْثَالَ فَضَلُّوْا فَلَا يَسْتَطِيْعُوْنَ سَبِيْلًا ࣖ  ( الفرقان: ٩ )

unẓur
ٱنظُرْ
perhatikanlah
kayfa
كَيْفَ
bagaimana
ḍarabū
ضَرَبُوا۟
mereka membuat
laka
لَكَ
padamu/tentang kamu
l-amthāla
ٱلْأَمْثَٰلَ
perumpamaan
faḍallū
فَضَلُّوا۟
maka sesatlah mereka
falā
فَلَا
maka tidak
yastaṭīʿūna
يَسْتَطِيعُونَ
mereka berkuasa/mampu
sabīlan
سَبِيلًا
jalan

Perhatikanlah, bagaimana mereka membuat perumpamaan-perumpamaan tentang engkau, maka sesatlah mereka, mereka tidak sanggup (mendapatkan) jalan (untuk menentang kerasulanmu).

Tafsir

تَبٰرَكَ الَّذِيْٓ اِنْ شَاۤءَ جَعَلَ لَكَ خَيْرًا مِّنْ ذٰلِكَ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ وَيَجْعَلْ لَّكَ قُصُوْرًا  ( الفرقان: ١٠ )

tabāraka
تَبَارَكَ
Maha Berkah/Maha Suci
alladhī
ٱلَّذِىٓ
(Allah) yang
in
إِن
jika
shāa
شَآءَ
Dia menghendaki
jaʿala
جَعَلَ
Dia menjadikan
laka
لَكَ
bagimu
khayran
خَيْرًا
lebih baik
min
مِّن
dari
dhālika
ذَٰلِكَ
yang demikian
jannātin
جَنَّٰتٍ
kebun-kebun
tajrī
تَجْرِى
mengalir
min
مِن
dari
taḥtihā
تَحْتِهَا
bawahnya
l-anhāru
ٱلْأَنْهَٰرُ
sungai-sungai
wayajʿal
وَيَجْعَل
dan Dia menjadikan
laka
لَّكَ
untukmu
quṣūran
قُصُورًۢا
istana-istana

Mahasuci (Allah) yang jika Dia menghendaki, niscaya Dia jadikan bagimu yang lebih baik daripada itu, (yaitu) surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, dan Dia jadikan (pula) istana-istana untukmu.

Tafsir
Informasi Quran (Mengenai) :
Al-Furqan
القرآن الكريم:الفرقان
Ayat Sajdah (سجدة):60
Nama Surat (latin):Al-Furqan
Surat ke-:25
Surah Alias:-
Surah Title:Pembeda
Jumlah Ayat:77
Jumlah Kata:892
Jumlah Karakter:3730
Jumlah Ruku:6
Tempat diturunkan Wahyu:Makiyyah
Urutan Pewahyuan:42
Dimulai dari ayat:2855