Skip to main content
bismillah

اِقْتَرَبَ لِلنَّاسِ حِسَابُهُمْ وَهُمْ فِيْ غَفْلَةٍ مُّعْرِضُوْنَ ۚ   ( الأنبياء: ١ )

iq'taraba
ٱقْتَرَبَ
telah dekat
lilnnāsi
لِلنَّاسِ
bagi/kepada manusia
ḥisābuhum
حِسَابُهُمْ
perhitungan mereka
wahum
وَهُمْ
dan/sedang mereka
فِى
dalam
ghaflatin
غَفْلَةٍ
kelalaian
muʿ'riḍūna
مُّعْرِضُونَ
orang-orang yang berpaling

Telah semakin dekat kepada manusia perhitungan amal mereka, sedang mereka dalam keadaan lalai (dengan dunia), berpaling (dari akhirat).

Tafsir

مَا يَأْتِيْهِمْ مِّنْ ذِكْرٍ مِّنْ رَّبِّهِمْ مُّحْدَثٍ اِلَّا اسْتَمَعُوْهُ وَهُمْ يَلْعَبُوْنَ ۙ  ( الأنبياء: ٢ )

مَا
tidak
yatīhim
يَأْتِيهِم
datang kepada mereka
min
مِّن
dari
dhik'rin
ذِكْرٍ
peringatan/ayat
min
مِّن
dari
rabbihim
رَّبِّهِم
Tuhan mereka
muḥ'dathin
مُّحْدَثٍ
yang baru
illā
إِلَّا
melainkan
is'tamaʿūhu
ٱسْتَمَعُوهُ
mereka mendengarkannya
wahum
وَهُمْ
dan/sedang mereka
yalʿabūna
يَلْعَبُونَ
mereka mempermain-mainkan

Setiap diturunkan kepada mereka ayat-ayat yang baru dari Tuhan, mereka mendengarkannya sambil bermain-main.

Tafsir

لَاهِيَةً قُلُوْبُهُمْۗ وَاَسَرُّوا النَّجْوَىۖ الَّذِيْنَ ظَلَمُوْاۖ هَلْ هٰذَآ اِلَّا بَشَرٌ مِّثْلُكُمْۚ اَفَتَأْتُوْنَ السِّحْرَ وَاَنْتُمْ تُبْصِرُوْنَ   ( الأنبياء: ٣ )

lāhiyatan
لَاهِيَةً
dalam keadaan lalai
qulūbuhum
قُلُوبُهُمْۗ
hati mereka
wa-asarrū
وَأَسَرُّوا۟
dan mereka merahasiakan
l-najwā
ٱلنَّجْوَى
pembicaraan
alladhīna
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
ẓalamū
ظَلَمُوا۟
(mereka) zalim
hal
هَلْ
apakah/bukankah
hādhā
هَٰذَآ
ini
illā
إِلَّا
melainkan/hanyalah
basharun
بَشَرٌ
seorang manusia
mith'lukum
مِّثْلُكُمْۖ
seperti kamu
afatatūna
أَفَتَأْتُونَ
apakah kamu datang/menerima
l-siḥ'ra
ٱلسِّحْرَ
sihir
wa-antum
وَأَنتُمْ
dan kalian
tub'ṣirūna
تُبْصِرُونَ
kamu melihat

Hati mereka dalam keadaan lalai. Dan orang-orang yang zalim itu merahasiakan pembicaraan mereka, “(Orang) ini (Muhammad) tidak lain hanyalah seorang manusia (juga) seperti kamu. Apakah kamu menerima sihir itu padahal kamu menyaksikannya?”

Tafsir

قٰلَ رَبِّيْ يَعْلَمُ الْقَوْلَ فِى السَّمَاۤءِ وَالْاَرْضِۖ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ   ( الأنبياء: ٤ )

qāla
قَالَ
dia berkata
rabbī
رَبِّى
Tuhanku
yaʿlamu
يَعْلَمُ
mengetahui
l-qawla
ٱلْقَوْلَ
perkataan
فِى
di
l-samāi
ٱلسَّمَآءِ
langit
wal-arḍi
وَٱلْأَرْضِۖ
dan bumi
wahuwa
وَهُوَ
dan dia
l-samīʿu
ٱلسَّمِيعُ
Maha Mendengar
l-ʿalīmu
ٱلْعَلِيمُ
Maha Mengetahui

Dia (Muhammad) berkata, “Tuhanku mengetahui (semua) perkataan di langit dan di bumi, dan Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui!”

Tafsir

بَلْ قَالُوْٓا اَضْغَاثُ اَحْلَامٍۢ بَلِ افْتَرٰىهُ بَلْ هُوَ شَاعِرٌۚ فَلْيَأْتِنَا بِاٰيَةٍ كَمَآ اُرْسِلَ الْاَوَّلُوْنَ   ( الأنبياء: ٥ )

bal
بَلْ
bahkan
qālū
قَالُوٓا۟
mereka mengatakan
aḍghāthu
أَضْغَٰثُ
campur aduk/kalut
aḥlāmin
أَحْلَٰمٍۭ
mimpi-mimpi
bali
بَلِ
bahkan
if'tarāhu
ٱفْتَرَىٰهُ
diada-adakannya
bal
بَلْ
bahkan
huwa
هُوَ
dia
shāʿirun
شَاعِرٌ
seorang sya'ir
falyatinā
فَلْيَأْتِنَا
maka hendaknya dia mendatangkan kepada kita
biāyatin
بِـَٔايَةٍ
dengan ayat/mu'jizat
kamā
كَمَآ
sebagaimana
ur'sila
أُرْسِلَ
diutus
l-awalūna
ٱلْأَوَّلُونَ
terdahulu

Bahkan mereka mengatakan, “(Al-Qur'an itu buah) mimpi-mimpi yang kacau, atau hasil rekayasanya (Muhammad), atau bahkan dia hanya seorang penyair, cobalah dia datangkan kepada kita suatu tanda (bukti), seperti halnya rasul-rasul yang diutus terdahulu.”

Tafsir

مَآ اٰمَنَتْ قَبْلَهُمْ مِّنْ قَرْيَةٍ اَهْلَكْنٰهَاۚ اَفَهُمْ يُؤْمِنُوْنَ   ( الأنبياء: ٦ )

مَآ
tidak ada
āmanat
ءَامَنَتْ
yang beriman
qablahum
قَبْلَهُم
sebelum mereka
min
مِّن
dari
qaryatin
قَرْيَةٍ
sesuatu negeri
ahlaknāhā
أَهْلَكْنَٰهَآۖ
Kami telah membinasakannya
afahum
أَفَهُمْ
apakah maka mereka
yu'minūna
يُؤْمِنُونَ
mereka beriman

Penduduk suatu negeri sebelum mereka, yang telah Kami binasakan, mereka itu tidak beriman (padahal telah Kami kirimkan bukti). Apakah mereka akan beriman?

Tafsir

وَمَآ اَرْسَلْنَا قَبْلَكَ اِلَّا رِجَالًا نُّوْحِيْٓ اِلَيْهِمْ فَسْـَٔلُوْٓا اَهْلَ الذِّكْرِ اِنْ كُنْتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ   ( الأنبياء: ٧ )

wamā
وَمَآ
dan tidak
arsalnā
أَرْسَلْنَا
Kami mengutus
qablaka
قَبْلَكَ
sebelum kamu
illā
إِلَّا
melainkan
rijālan
رِجَالًا
orang-orang lelaki
nūḥī
نُّوحِىٓ
Kami beri wahyu
ilayhim
إِلَيْهِمْۖ
kepada mereka
fasalū
فَسْـَٔلُوٓا۟
maka tanyakan olehmu sekalian
ahla
أَهْلَ
ahli
l-dhik'ri
ٱلذِّكْرِ
ilmu
in
إِن
jika
kuntum
كُنتُمْ
kalian adalah
لَا
kamu tidak
taʿlamūna
تَعْلَمُونَ
(kalian) mengetahui

Dan Kami tidak mengutus (rasul-rasul) sebelum engkau (Muhammad), melainkan beberapa orang laki-laki yang Kami beri wahyu kepada mereka, maka tanyakanlah kepada orang yang berilmu, jika kamu tidak mengetahui.

Tafsir

وَمَا جَعَلْنٰهُمْ جَسَدًا لَّا يَأْكُلُوْنَ الطَّعَامَ وَمَا كَانُوْا خٰلِدِيْنَ   ( الأنبياء: ٨ )

wamā
وَمَا
dan tidak
jaʿalnāhum
جَعَلْنَٰهُمْ
Kami jadikan mereka
jasadan
جَسَدًا
tubuh-tubuh
لَّا
tidak
yakulūna
يَأْكُلُونَ
mereka memakan
l-ṭaʿāma
ٱلطَّعَامَ
makanan
wamā
وَمَا
dan tidak
kānū
كَانُوا۟
adalah mereka
khālidīna
خَٰلِدِينَ
orang-orang yang kekal

Dan Kami tidak menjadikan mereka (rasul-rasul) suatu tubuh yang tidak memakan makanan dan mereka tidak (pula) hidup kekal.

Tafsir

ثُمَّ صَدَقْنٰهُمُ الْوَعْدَ فَاَنْجَيْنٰهُمْ وَمَنْ نَّشَاۤءُ وَاَهْلَكْنَا الْمُسْرِفِيْنَ   ( الأنبياء: ٩ )

thumma
ثُمَّ
kemudian
ṣadaqnāhumu
صَدَقْنَٰهُمُ
Kami benarkan/tepati mereka
l-waʿda
ٱلْوَعْدَ
janji
fa-anjaynāhum
فَأَنجَيْنَٰهُمْ
maka Kami selamatkan mereka
waman
وَمَن
dan orang
nashāu
نَّشَآءُ
Kami kehendaki
wa-ahlaknā
وَأَهْلَكْنَا
dan Kami binasakan
l-mus'rifīna
ٱلْمُسْرِفِينَ
orang-orang yang melampaui batas

Kemudian Kami tepati janji (yang telah Kami janjikan) kepada mereka. Maka Kami selamatkan mereka dan orang-orang yang Kami kehendaki, dan Kami binasakan orang-orang yang melampaui batas.

Tafsir

لَقَدْ اَنْزَلْنَآ اِلَيْكُمْ كِتٰبًا فِيْهِ ذِكْرُكُمْۗ اَفَلَا تَعْقِلُوْنَ ࣖ  ( الأنبياء: ١٠ )

laqad
لَقَدْ
sesungguhnya
anzalnā
أَنزَلْنَآ
Kami telah turunkan
ilaykum
إِلَيْكُمْ
kepadamu
kitāban
كِتَٰبًا
sebuah kitab
fīhi
فِيهِ
didalamnya
dhik'rukum
ذِكْرُكُمْۖ
peringatan/pelajaran bagimu
afalā
أَفَلَا
apakah maka tidak
taʿqilūna
تَعْقِلُونَ
kalian menggunakan akal

Sungguh, telah Kami turunkan kepadamu sebuah Kitab (Al-Qur'an) yang di dalamnya terdapat peringatan bagimu. Maka apakah kamu tidak mengerti?

Tafsir
Informasi Quran (Mengenai) :
Al-Anbiya'
القرآن الكريم:الأنبياء
Ayat Sajdah (سجدة):-
Nama Surat (latin):Al-Anbiya'
Surat ke-:21
Surah Alias:-
Surah Title:Nabi-Nabi
Jumlah Ayat:112
Jumlah Kata:1168
Jumlah Karakter:4890
Jumlah Ruku:7
Tempat diturunkan Wahyu:Makiyyah
Urutan Pewahyuan:73
Dimulai dari ayat:2483