Skip to main content

وَلَوِ
dan sekiranya
ٱتَّبَعَ
mengikuti/menuruti
ٱلْحَقُّ
kebenaran
أَهْوَآءَهُمْ
hawa nafsu mereka
لَفَسَدَتِ
tentu rusaklah
ٱلسَّمَٰوَٰتُ
langit(jamak)
وَٱلْأَرْضُ
dan bumi
وَمَن
dan orang/apa-apa
فِيهِنَّۚ
didalamnya
بَلْ
bahkan
أَتَيْنَٰهُم
Kami telah mendatangkan kepada mereka
بِذِكْرِهِمْ
dengan pengajaran mereka
فَهُمْ
maka (tetapi) mereka
عَن
dari
ذِكْرِهِم
pengajaran mereka
مُّعْرِضُونَ
mereka berpaling

Wa Law Attaba`a Al-Ĥaqqu 'Ahwā'ahum Lafasadat As-Samāwātu Wa Al-'Arđu Wa Man Fīhinna Bal 'Ataynāhum Bidhikrihim Fahum `An Dhikrihim Mu`riđūna.

Dan seandainya kebenaran itu menuruti keinginan mereka, pasti binasalah langit dan bumi, dan semua yang ada di dalamnya. Bahkan Kami telah memberikan peringatan kepada mereka, tetapi mereka berpaling dari peringatan itu.

Tafsir

أَمْ
atau
تَسْـَٔلُهُمْ
kamu meminta kepada mereka
خَرْجًا
ganti rugi/upah
فَخَرَاجُ
maka ganti rugi/upah
رَبِّكَ
Tuhanmu
خَيْرٌۖ
lebih baik
وَهُوَ
dan Dia
خَيْرُ
sebaik-baik
ٱلرَّٰزِقِينَ
pemberi rezeki

'Am Tas'aluhum Kharjāan Fakharāju Rabbika Khayrun Wa Huwa Khayru Ar-Rāziqīna.

Atau engkau (Muhammad) meminta imbalan kepada mereka? Sedangkan imbalan dari Tuhanmu lebih baik, karena Dia pemberi rezeki yang terbaik.

Tafsir

وَإِنَّكَ
dan sesungguhnya kamu
لَتَدْعُوهُمْ
benar-benar kamu menyeru mereka
إِلَىٰ
kepada
صِرَٰطٍ
jalan
مُّسْتَقِيمٍ
lurus

Wa 'Innaka Latad`ūhum 'Ilaá Şirāţin Mustaqīmin.

Dan sesungguhnya engkau pasti telah menyeru mereka kepada jalan yang lurus.

Tafsir

وَإِنَّ
dan sesungguhnya
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
لَا
(mereka) tidak
يُؤْمِنُونَ
beriman
بِٱلْءَاخِرَةِ
dengan/kepada akhirat
عَنِ
dari
ٱلصِّرَٰطِ
jalan
لَنَٰكِبُونَ
sungguh mereka menyimpang

Wa 'Inna Al-Ladhīna Lā Yu'uminūna Bil-'Ākhirati `An Aş-Şirāţi Lanākibūna.

Dan sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada akhirat benar-benar telah menyimpang jauh dari jalan (yang lurus).

Tafsir

وَلَوْ
dan kalau
رَحِمْنَٰهُمْ
Kami belas kasihani mereka
وَكَشَفْنَا
dan Kami hilangkan
مَا
apa yang
بِهِم
dengan mereka (mereka alami)
مِّن
dari
ضُرٍّ
bahaya
لَّلَجُّوا۟
tentu mereka terus menerus
فِى
dalam
طُغْيَٰنِهِمْ
kedurhakaan mereka
يَعْمَهُونَ
mereka bingung/terombang-ambing

Wa Law Raĥimnāhum Wa Kashafnā Mā Bihim Min Đurrin Lalajjū Fī Ţughyānihim Ya`mahūna.

Dan seandainya mereka Kami kasihani, dan Kami lenyapkan malapetaka yang menimpa mereka, pasti mereka akan terus-menerus terombang-ambing dalam kesesatan mereka.

Tafsir

وَلَقَدْ
dan sesungguhnya
أَخَذْنَٰهُم
Kami telah menimpakan mereka
بِٱلْعَذَابِ
dengan azab
فَمَا
maka (tetapi)
ٱسْتَكَانُوا۟
mereka tidak tunduk
لِرَبِّهِمْ
kepada Tuhan mereka
وَمَا
dan tidak
يَتَضَرَّعُونَ
mereka merendahkan diri

Wa Laqad 'Akhadhnāhum Bil-`Adhābi Famā Astakānū Lirabbihim Wa Mā Yatađarra`ūna.

Dan sungguh Kami telah menimpakan siksaan kepada mereka, tetapi mereka tidak mau tunduk kepada Tuhannya, dan (juga) tidak merendahkan diri.

Tafsir

حَتَّىٰٓ
sehingga
إِذَا
apabila
فَتَحْنَا
Kami bukakan
عَلَيْهِم
atas mereka
بَابًا
pintu-pintu
ذَا
mempunyai/yang ada
عَذَابٍ
azab
شَدِيدٍ
sangat keras
إِذَا
tiba-tiba
هُمْ
mereka
فِيهِ
didalamnya
مُبْلِسُونَ
orang-orang berputus asa

Ĥattaá 'Idhā Fataĥnā `Alayhim Bābāan Dhā `Adhābin Shadīdin 'Idhā Hum Fīhi Mublisūna.

Sehingga apabila Kami bukakan untuk mereka pintu azab yang sangat keras, seketika itu mereka menjadi putus asa.

Tafsir

وَهُوَ
dan Dia
ٱلَّذِىٓ
yang
أَنشَأَ
mengadakan/menciptakan
لَكُمُ
bagi kalian
ٱلسَّمْعَ
pendengaran
وَٱلْأَبْصَٰرَ
dan penglihatan
وَٱلْأَفْـِٔدَةَۚ
dan hati
قَلِيلًا
sedikit
مَّا
apa-apa
تَشْكُرُونَ
kalian bersyukur

Wa Huwa Al-Ladhī 'Ansha'a Lakum As-Sam`a Wa Al-'Abşāra Wa Al-'Af'idata Qalīlāan Mā Tashkurūna.

Dan Dialah yang telah menciptakan bagimu pendengaran, penglihatan dan hati nurani, tetapi sedikit sekali kamu bersyukur.

Tafsir

وَهُوَ
dan Dia
ٱلَّذِى
yang
ذَرَأَكُمْ
mengembangbiakan kamu
فِى
di
ٱلْأَرْضِ
muka bumi
وَإِلَيْهِ
dan kepada-Nya
تُحْشَرُونَ
kamu dikumpulkan

Wa Huwa Al-Ladhī Dhara'akum Fī Al-'Arđi Wa 'Ilayhi Tuĥsharūna.

Dan Dialah yang menciptakan dan mengembangbiakkan kamu di bumi dan kepada-Nyalah kamu akan dikumpulkan.

Tafsir

وَهُوَ
dan Dia
ٱلَّذِى
yang
يُحْىِۦ
menghidupkan
وَيُمِيتُ
dan yang mematikan
وَلَهُ
baginya
ٱخْتِلَٰفُ
perselisihan/pertukaran
ٱلَّيْلِ
malam
وَٱلنَّهَارِۚ
dan siang
أَفَلَا
apakah maka tidak
تَعْقِلُونَ
kalian menggunakan akal

Wa Huwa Al-Ladhī Yuĥyī Wa Yumītu Wa Lahu Akhtilāfu Al-Layli Wa An-Nahāri 'Afalā Ta`qilūna.

Dan Dialah yang menghidupkan dan mematikan, dan Dialah yang (mengatur) pergantian malam dan siang. Tidakkah kamu mengerti?

Tafsir