Wa Mā Ya'tīhim Min Rasūlin 'Illā Kānū Bihi Yastahzi'ūna.
Dan setiap kali seorang rasul datang kepada mereka, mereka selalu memperolok-olokannya.
Kadhālika Naslukuhu Fī Qulūbi Al-Mujrimīna.
Demikianlah, Kami memasukkannya (olok-olok itu) ke dalam hati orang yang berdosa,
Lā Yu'uminūna Bihi Wa Qad Khalat Sunnatu Al-'Awwalīna.
mereka tidak beriman kepadanya (Al-Qur'an) padahal telah berlalu sunatullah terhadap orang-orang terdahulu.
Wa Law Fataĥnā `Alayhim Bābāan Mina As-Samā'i Fažallū Fīhi Ya`rujūna.
Dan kalau Kami bukakan kepada mereka salah satu pintu langit, lalu mereka terus menerus naik ke atasnya,
Laqālū 'Innamā Sukkirat 'Abşārunā Bal Naĥnu Qawmun Masĥūrūna.
tentulah mereka berkata, “Sesungguhnya pandangan kamilah yang dikaburkan, bahkan kami adalah orang yang terkena sihir.”
Wa Laqad Ja`alnā Fī As-Samā'i Burūjāan Wa Zayyannāhā Lilnnāžirīna.
Dan sungguh, Kami telah menciptakan gugusan bintang di langit dan men-jadikannya terasa indah bagi orang yang memandang(nya),
Wa Ĥafižnāhā Min Kulli Shayţānin Rajīmin.
dan Kami menjaganya dari setiap (gangguan) setan yang terkutuk,
'Illā Man Astaraqa As-Sam`a Fa'atba`ahu Shihābun Mubīnun.
kecuali (setan) yang mencuri-curi (berita) yang dapat didengar (dari malaikat) lalu dikejar oleh semburan api yang terang.
Wa Al-'Arđa Madadnāhā Wa 'Alqaynā Fīhā Rawāsiya Wa 'Anbatnā Fīhā Min Kulli Shay'in Mawzūnin.
Dan Kami telah menghamparkan bumi dan Kami pancangkan padanya gunung-gunung serta Kami tumbuhkan di sana segala sesuatu menurut ukuran.
Wa Ja`alnā Lakum Fīhā Ma`āyisha Wa Man Lastum Lahu Birāziqīna.
Dan Kami telah menjadikan padanya sumber-sumber kehidupan untuk keperluanmu, dan (Kami ciptakan pula) makhluk-makhluk yang bukan kamu pemberi rezekinya.